Wawasan Kairo – Warga Kerukunan Keluarga Sulawesi di Mesir (KKS) beramai-ramai mengantar kepulangan Kakanda Azwar, Alumni Mahasiswa doktoral di Universitas Al-Azhar yang hendak pulang “ala thul” ke tanah air senin (12/02/2018).
Bukan hanya Warga dari KKS tetapi kawan-kawan di luar warga KKS pun turut mengantar kepulangan beliau. Mereka berkumpul di pelataran safara (red: keberangkatan) Bandara Internasional Kairo.
Selama lima belas tahun di negri rantau, Ammu Azwar – begitu warga KKS memanggilnya, akhirnya meninggalkan bumi kinanah setelah merampungkan studi strata 1 hingga doktoral yang ia tempuh di Universitas Al-Azhar Kairo. Dr. Muhammad Azwar Kamruddin memperolah Strata 1 pada tahun 2002-2006, sedangkan strata 2 ia peroleh pada tahun 2006-2013, dan terakhir strata 3 (program doktoral) ia peroleh pada tahun 2014-2017 dengan peraih predikat summa cum laude pada Fakultas Studi islam dan Bahasa Arab, Jurusan Syariah Islamiyah, Prodi fikih.
Sebuah keberhasilan tak pernah luput dari proses, Seperti itulah yang dirasakan pula Baba Uppa, sapaan akrab beliau selama menempuh pendidikan di Mesir.
“Kendala saya yang paling sulit adalah dalam menuntut ilmu di Mesir adalah manajemen waktu.” Tutur Ayah dari 3 anak itu.
“Pembagian waktu yang tidak proporsional akan berimbas pada program-program yang lain, terlebih lagi setelah berkeluarga yang memberikan kepada kita tanggungjawab yang lebih besar. Kendala selanjutnya bagi saya adalah bahasa, bagi kita warga asing yang bukan native speaker terhadap bahasa arab, maka memahami teks-teksnya memerlukan waktu yang lebih banyak dari pada pribumi atau yang notabene Bangsa Arab, sehingga porsi waktu yang disediakan untuk itu harus besar juga.” Tambahnya.
Ada perasaan sedih yang dialami warga KKS di Mesir pada saat mengantar kepulangan beliau adalah sosok beliau yang santun dan sederhana dalam menjelaskan dan memahamkan masalah-masalah Fikih yang bersifat klasik, ada pula perasaan senang serta bahagia yaitu beliau telah mempersiapkan bekal untuk mengabdi kepada Kampung Halaman.
Sebelum memasuki bandara Muhammad Azwar Kamarudin memberikan sedikit motivasi. “Jangan lagi sampai rasib anggota” tangkasnya .
“Anggota, menuntut ilmu itu sebaiknya setinggi mungkin selama hal tersebut masih memungkinkan, di Mesir pintu-pintu itu terbuka lebar melalui para Masyaikh yang tidak diragukan lagi keilmuaannya, diantara pintu-pintu tersebut adalah mengenyam pendidikan sampai doktoral (S3) di Al-Azhar, yang mana kesempatan ini kemungkinan tak akan terulang dan tidak bisa kita dapatkan di belahan bumi manapun.” tuturnya.
Pada pukul 19.30 Clt beliau beserta keluarganya melakukan teke off dari Bandara Internasional Kairo menuju Bandara Internasional Sukarno-Hatta.
Reporter : Ahyar Andika, Editor : Muhammad Akbar Amnur
Fotografer : Muhammad Fadil Aderus
