Foto bersama Narasumber pada malam puncak milad Radio PPMI Mesir. (Gambar oleh: Defry) |
Wawasan, Kairo—Pada malam puncak milad radio PPMI Mesir, panitia menghadirkan salah satu reporter senior TV One, Amran Hamdani, untuk mengisi acara talkshow bersama M. Zahid Al Jundi, Direktur radio PPMI Mesir. Acara ini digelar pada Senin (4/11) dan bertempat di Auditorium Wisma Nusantara.
Reporter TV One banyak memberikan pengetahuan kepada peserta saat proses talkshow berlangsung. Terkait tema yang diangkat dalam acara ini, yaitu “Peluang serta Tantangan Media Visual dan Audio di Era Digital”, Amran Hamdani menyampaikan bahwasanya di zaman yang penuh dengan mobilisasi ini banyak industri media, khususnya media audio dan visual telah beralih dari yang dulunya media konvensional menuju era revolusi industri 4.0.
Di sisi lain, M. Zahid Al Jundi juga menyampaikan hal dalam gelar wicara ini. Seperti pertanyaan yang menurutnya kadang terbetik dalam pikiran, “Kenapa masih berusaha mempertahankan adanya radio?” Padahal belakangan ini sudah banyak bermunculan teknologi-teknologi baru yang mungkin lebih canggih, seperti TV dan sebagainya. Sehingga membuat orang menyangka bahwa radio akan kehilangan sementasinya.
Hal tersebut dijawab dengan beberapa jawaban. Salah satunya, karena adanya poin-poin yang memang tidak bisa diputar di TV, tapi bisa diputar di radio. Bahkan faktanya, berdasarkan data yang Zahid dapatkan dari Indonesia, jumlah stasiun radio di Indonesia yang awalnya berkisar 1000 stasiun, kini bertambah tiga kali lipat dari jumlah sebelumnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh beberapa perwakilan media kekeluargaan serta yang datang secara individual ini turut menghadirkan Presiden PPMI, Wakil Presiden PPMI, serta Sekretaris Jenderal PPMI. Nasrudin Babas sebagai perwakilan dari jajaran PPMI menyampaikan apresiasi dalam sambutannya terhadap radio PPMI Mesir yang selalu punya ide-ide segar selama setahun ini. Selain itu, ia juga mengimbau kepada media-media kekeluargaan agar dapat berjalan dan berlomba-lomba dalam kebaikan.
“Kekeluargaan mana saja yang menginginkan ada radio mungkin, atau ingin menghidupkan website, atau menjalankan TV dan lain sebagainya, bisa didampingi oleh kawan-kawan radio PPMI Mesir,” lanjut Babas.(Defri Cahyo Husain)