 |
| Grand Opening Indonesian Games (Gambar: dok.Panitia Indonesian Games) |
Wawasan,
Kairo—“Untuk Mostafa Atef sendiri, sebelumnya beliau sudah menyanggupi untuk
hadir di Grand Opening. Tapi tiba-tiba beliau nggak ada kabar. Dia baru balas
chat saya, dia minta maaf banget, insyaallah beliau akan hadir di Grand Closing,”
ungkap Ketua Panitia Indonesian Games saat ditanya Kru Wawasan perihal
ketidakhadiran Mostafa Atef—penyanyi asal Mesir—sebagaimana yang telah
tercantum pada selebaran pamflet Grand Opening.
Dalam
wawancara tersebut, ia menuturkan bahwa Grand Closing akan dilaksanakan tanggal
25 November 2021, setelah rangkaian panjang Indonesian Games yang berlangsung selama
16 hari, terhitung mulai pembukaan hari ini, Rabu (10/11) di Nadi Nasr City
Sporting Club.
Indonesian
Games telah dibuka secara resmi oleh Duta Besar (Dubes) RI untuk Mesir, Lutfi
Rauf dengan memukul gong sebanyak tiga kali. Acara Grand Opening kemudian
dilanjut dengan fun match basket
antara KBRI Kairo melawan Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI)
Mesir.
 |
| Fun Match Basket (Gambar: dok. Panitia Indonesian Games) |
Dubes
RI untuk Mesir turut meramaikan fun match
tersebut. Menurutnya, itu untuk menunjukkan bahwa usia boleh tua, tapi tubuh harus
tetap olahraga. Fun match berakhir
dengan kemenangan KBRI Kairo 23-12.
Berbagai
penampilan turut memeriahkan Grand Opening itu, seperti Tari Ratoh Jaroe dari
Aceh, Tari Kecak dari Bali, dan ada pencak silat.
 |
| Wawancara bersama penonton (Gambar: dok. Wawasan |
Dalia
Mustafa Ahmad, seorang wanita asal Mesir yang ikut hadir mengaku sangat
bahagia dan menikmati penampilan dari berbagai budaya di Indonesia. Ia juga
mengatakan penampilan yang paling bagus adalah pencak silat.
“Paling
suka. Sebab aku lihat mereka di sana kuat, melakukan banyak sesuatu seperti
memecahkan lampu. Dan dari silat ini aku melihat orang Indonesia kuat,” ucapnya
dengan bahasa Indonesia yang masih terbata-bata. (Azhar)
