 |
| Penganugerahan Ushuluddin 2022 (Gambar: dok. Wawasan) |
Wawasan, Kairo—Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin
(SEMA-FU) Mesir adakan acara penganugerahan Ushuluddin sebagai bentuk apresiasi
kepada para Mahasiswa yang mempunyai andil dan kontribusi dalam menjalankan program
SEMA-FU. Kegiatan ini juga merupakan akhir dari program kerja dari divisi Pengembangan
Sumber Daya Manusia (PSDM) yang dilaksanakan di Masjid As-Salam, Hayy ‘Asyir, Kamis
(21/7).
Sebagaimana penuturan ketua panitia, Muhammad
Guntur Husnil Khuluqi penganugerahan Ushuluddin ini merupakan kegiatan yang
pertama kali diadakan oleh SEMA-FU.
Adapun yang melatarbelakangi konsep kegiatan ini
banyak diadopsi dari Indonesia. Salah satunya, seperti yang dituturkan ketua panitia
adalah adanya nominasi Mahasiswa Berprestasi (MAWAPRES) yang mana nominasi ini mempunyai
standar yang ketat dalam penilaiannya, sehigga tidak sembarang mahasiswa yang
bisa masuk sebagai nominator.
Dengan
adanya kegiatan ini, ketua SEMA-FU, Muhammad Fauzan berharap dapat memicu
semangat para mahasiswa untuk lebih aktif lagi mengenai kegiatan perkuliahan,
mengetahui informasi-informasi pembelajaran, dan dapat lebih paham lagi mengenai
diktat perkuliahan.
“Kalau
dari respon teman-teman Alhamdulillah banyak yang mendukung dengan adanya senat
walaupun ada beberapa yang merasa senat buat apa sih? Mungkin memang kita belum
bisa menjangkau sejauh itu karena Mahasiswa Ushuluddin juga banyak tapi secara
umum itu rata-rata mereka merasa terbantu,” tutupnya. (Annisa)
