 |
| Hana dan lukisannya (dok. Wawasan) |
Bazar
Makanan Nusantara yang diadakan oleh Sekolah Indonesia Cairo (SIC) pada Kamis,
(15/12) dimeriahkan oleh warga Indonesia di Mesir, baik yang datang untuk
berjualan ataupun berbelanja. Menariknya, di antara banyaknya orang yang
menjajakan jualan mereka, seorang gadis
kecil bernama Hana Khansa Syahidah pun ikut menjual karya lukisannya pada bazar
tersebut. Ia juga mengaku sebenarnya bisa memasak tapi karena tak ingin ribet,
ia lebih memilih menjual lukisan.
“Sebenarnya
saya bisa masak juga, tapi prosesnya lama dan ribet. Tapi kalau lukisan bisa
cepet dan karya Hana juga bisa dilihat oleh banyak orang,” tuturnya.
Gadis kecil kelahiran Depok yang mahir berbahasa Inggris ini memiliki
7 karya di stan jualannya, di mana pada karyanya ia menggunakan teknik tersendiri
dan memiliki proses unik, seperti melukis dengan menggunakan tisu, penutup
botol, jaring, dan kuas. Inipun sejalan dengan harga yang sesuai dengan karyanya yang beragam, mulai dari 5 LE, 20 LE, hingga 60 LE. Lukisannya
pun bermacam-macam, ada yang menggambarkan suasana malam dan pohon.
“Ini gambar pohon, tapi abstrak,” jelasnya pada kru wawasan saat ditanyai perihal makna
lukisannya.
 |
Bazar
ini pun bertujuan untuk lebih mengakrabkan warga Indonesia yang ada di
Mesir, membantu mengembangkan usaha kecil, dan juga mempromosikan makanan atau
karya warga agar bisa lebih dikenal lagi oleh warga
Indonesia yang ada di Mesir, terutama mereka yang memang dilahirkan di
Bumi Kinanah ini.
“Harapannya
yah kegiatan seperti ini tetap dipelihara ya, ditingkatkan, kalau perlu ya
konsumen itu diperluas lagi,” ungkap Ismail Nur selaku kepala sekolah SIC pada
sesi wawancara bersama kru Wawasan.
Reporter: Anugrah Tri Putra
Editor: Mugni Maulidia
