Sambutan Ketua Panitia Haul (Gambar: dok. Wawasan) |
Wawasan, Kairo – “Selain untuk
bersilaturahmi, Haul ini juga sebagai ajang saling bertukar ilmu dan informasi
mengenai ulama kita (red— di Sulawesi)”, terang Ketua Panitia, Abdul Hasib pada
acara penutupan Haul Anregurutta ke-26 pada Jumat (2/12) di Sekretariat IADI
Mesir, Darrasah.
Atas dasar tujuan tersebut, panitia Haul
tahun ini berinovasi menulis Manakib Gurutta, yaitu karya tulis berbahasa Arab
tentang perjalanan hidup Anregurutta Ambo Dalle. Dalam wawancara bersama Hasib,
ia menerangkan bahwa Manakib ini sebagai langkah awal untuk memperkenalkan para
ulama dari Sulawesi kepada kaum intelektual yang berada di Mesir.
Selain penulisan Manakib, program Haul ini terdiri dari beberapa agenda acara dan kegiatan yang berlangsung
selama sepuluh hari berturut-turut, sejak Selasa (22/11) hingga Jumat (1/12). Adapun
rangkaian agenda tersebut secara garis besar terbagi menjadi beberapa segmen.
Diawali dengan sesi silaturahmi daring yang
dihadiri oleh para murid Anregurutta dari seluruh daerah. Kemudian berlanjut
dengan kajian bersama Syekh Hidayat di Baruga KKS Mesir. Lalu ditutup dengan
rangkaian lomba dan pertandingan antar almamater di Mesir.
Acara peringatan Haul Anregurutta ke-26 ini memperoleh apresiasi dari Ketua Pengurus Besar Darud Da’wah wal-Irsyad (PB
DDI). Kegiatan ini merupakan agenda besar almamater
Ikatan Alumni Darud Da’wah wal-Irsyad (IADI) Mesir yang bertujuan utama sebagai
wadah silaturahmi, memperkenalkan dan menyegarkan ingatan tentang ulama dulu dari Sulawesi.
Hiburan (Gambar: dok. Wawasan) |
Pada penutupan Haul, pihak penyelenggara
merangkaian sambutan-sambutan, pengumuman juara serta acara Takrim
Mutafawwiqin wa Mutakharrijin anggota IADI Mesir. Lalu diakhiri
dengan acara hiburan dan makan bersama.