Wawasan, Kairo– Mabit Anggoti yang berlangsung pada
hari Kamis (16/3) sampai Jumat (17/3) mendapatkan apresiasi dan dukungan dari
para Anggoti (banat KKS) Keputrian KKS. Diadakan dalam kurun waktu satu malam dua hari,
acara tersebut bertujuan untuk memupuk rasa persaudaraan juga kekompakan
mereka, serta menumbuhkan rasa saling memberdayakan sesama perempuan.
Jargon “Satukan Hati Satukan
Anggoti” turut memperkuat semangat persaudaraan antara Maba dan para
Senior Keputrian KKS. Rangkaian kegiatan yang disuguhkan dalam acara ini
diantaranya adalah kajian kitab Shahabiyyat, membaca surat pilihan dan burdahan
bersama, senam pagi, games, demo masak, nonton bersama, takrim mutafawwiqat,
dan seminar pranikah dan parenting.
Terlaksananya acara ini tentu semua
itu tidak lepas dari persiapan yang matang dari para panitia pelaksana.
“Kalau misalnya masalah antusiasnya,
antusias sekali karena ini memang persiapannya dari jauh-jauh hari. Lebih
kayaknya dua minggu deh ini persiapannya. Komunikasi alhamdulillah lancar,
karena aktif semua di grup toh, dan panitianya juga, Masya Allah semangat dan aktif dan ada juga
bahkan anggoti-anggoti lain yang bukan panitia ikut membantu juga,” tutur Siti
Afifah Ulfah selaku Ketua Keputrian KKS.
Mengingat Mabit kali ini sebagai
program unggulan Keputrian KKS, Siti Afifah Ulfa berharap agar ke depannya para
Anggoti dapat berkontribusi dan berdaya guna untuk masyarakat khususnya untuk
KKS terlebih lagi di ranah Anggoti.
Di penghujung acara, panitia Mabit
turut mengundang Ramatiyah Bakri S. Sos. sebagai narasumber dalam seminar pranikah dan
parenting, yang menjadi kegiatan utama dalam acara tersebut. Seminar tersebut
bertujuan untuk menumbuhkan kepekaan dan semangat belajar para Anggoti dalam
mempersiapkan ibadah terpanjang yang akan mereka jalani di masa mendatang.
Euforia semakin terasa pada sesi pemberian penghargaan kepada 24 Anggoti yang
berhasil mendapatkan predikat Mumtaz dan Jayyid Jiddan pada ujian mereka.
Reporter: Afwa Anna
Editor: Ryan Saputra
