Wawasan, Kairo- Kamis, 6
September, Kerukunan Keluarga Sulawesi
Mesir menerima kunjungan rapat
dari pengurus
inti Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) dan Badan Permusyawaratan Anggota
(BPA).
September, Kerukunan Keluarga Sulawesi
Mesir menerima kunjungan rapat
dari pengurus
inti Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) dan Badan Permusyawaratan Anggota
(BPA).
Sebelumnya,
BPA-MPA PPMI
Mesir melakukan silaturahmi ke beberapa kekeluargaan
nusantara di Mesir. Dan memenuhi jadwal lawatannya ke Baruga KKS setelah berkunjung ke KPJ (Keluarga PelajarJakarta). Enam orang pengurus inti BPA-MPA PPMI
Mesir hadir dalam lawatan kali ini. Mereka adalah Ketua MPA, Muhajir Muslim
Jihad, Wakil Ketua1 MPA, Anshori, Wakil Ketua 4 BPA, Mikdar, Wakil Ketua 3 MPA, Fathul Wadi, Wakil Ketua 4 MPA, Nafis, dan Ketua BPA Yusuf.
BPA-MPA PPMI
Mesir melakukan silaturahmi ke beberapa kekeluargaan
nusantara di Mesir. Dan memenuhi jadwal lawatannya ke Baruga KKS setelah berkunjung ke KPJ (Keluarga PelajarJakarta). Enam orang pengurus inti BPA-MPA PPMI
Mesir hadir dalam lawatan kali ini. Mereka adalah Ketua MPA, Muhajir Muslim
Jihad, Wakil Ketua1 MPA, Anshori, Wakil Ketua 4 BPA, Mikdar, Wakil Ketua 3 MPA, Fathul Wadi, Wakil Ketua 4 MPA, Nafis, dan Ketua BPA Yusuf.
Rapat
dimulai pada
pukul 14.20 Wlk. Mikdar sebagai Wakil Ketua 4
BPA mengawal jalannya rapat. Diawali dengan
sesi perkenalan antar pengurus KKS dan BPA-MPA PPMI
Mesir. kemudian dilanjutkan dengan
pemaparan-pemaparan terkait sepak terjang BPA-MPA PPMI di Mesir. Ketua 1 MPA
menjelaskan tentang Student Government System(SGS) yang berkiblat ke
sistem pemerintahan yang ada di Indonesia, merinci tatanan sistem
keorganisasian BPA-MPA Mesir dan
menyampaikan sedikit Program kerja MPA ke depannya.
dimulai pada
pukul 14.20 Wlk. Mikdar sebagai Wakil Ketua 4
BPA mengawal jalannya rapat. Diawali dengan
sesi perkenalan antar pengurus KKS dan BPA-MPA PPMI
Mesir. kemudian dilanjutkan dengan
pemaparan-pemaparan terkait sepak terjang BPA-MPA PPMI di Mesir. Ketua 1 MPA
menjelaskan tentang Student Government System(SGS) yang berkiblat ke
sistem pemerintahan yang ada di Indonesia, merinci tatanan sistem
keorganisasian BPA-MPA Mesir dan
menyampaikan sedikit Program kerja MPA ke depannya.
Adapun dari Ketua 1 BPA menyampaikan
esensi sosialisasi rapat yang dilakukan BPA-MPA Mesir, mengulas lebih mendalam
pengenalan sistem organisasi yang baik dan rapih, pendelegasian KKS yang harus
mengutus 3 delegasi di setiap rapat BPA-MPA Mesir. Setelah pemaparan rinci oleh
BPA-MPA Mesir, sesi kritik dan saran pun dibuka. Pada kesempatan tersebut
Moehammad Surya Munir sebagai Penggawa KKS memberikan saran mengenai pengadaan dana untuk kekeluargaan yang
bersumber dari PPMI. Yang mana dana yang dimaksud berasal dari iuran wajib Maba untuk
PPMI, “Mungkin dari PPMI (sebaiknya) ada inisiatif untuk (memberikan semacam) APBN bagi setiap kekeluargaan. Karena tidak menutup kemungkinan ada (beberapa) dari kekeluargaan lain yang tidak memiliki pemasukan
selain dari dana Tenaga Musiman (Temus). Sehingga program kerja kekeluargaan kadang terkendala akibat kurangnya pemasukan kekeluargaan tersebut.” Apa yang diutarakan oleh Penggawa KKS tersebut, disambut baik oleh Wakil MPA, Anshori. Rencananya
usulan ini akan
diangkat pada rapat besar yang akan datang.
esensi sosialisasi rapat yang dilakukan BPA-MPA Mesir, mengulas lebih mendalam
pengenalan sistem organisasi yang baik dan rapih, pendelegasian KKS yang harus
mengutus 3 delegasi di setiap rapat BPA-MPA Mesir. Setelah pemaparan rinci oleh
BPA-MPA Mesir, sesi kritik dan saran pun dibuka. Pada kesempatan tersebut
Moehammad Surya Munir sebagai Penggawa KKS memberikan saran mengenai pengadaan dana untuk kekeluargaan yang
bersumber dari PPMI. Yang mana dana yang dimaksud berasal dari iuran wajib Maba untuk
PPMI, “Mungkin dari PPMI (sebaiknya) ada inisiatif untuk (memberikan semacam) APBN bagi setiap kekeluargaan. Karena tidak menutup kemungkinan ada (beberapa) dari kekeluargaan lain yang tidak memiliki pemasukan
selain dari dana Tenaga Musiman (Temus). Sehingga program kerja kekeluargaan kadang terkendala akibat kurangnya pemasukan kekeluargaan tersebut.” Apa yang diutarakan oleh Penggawa KKS tersebut, disambut baik oleh Wakil MPA, Anshori. Rencananya
usulan ini akan
diangkat pada rapat besar yang akan datang.
Di penghujung silaturahmi yang berlangsung selama kurang-lebih 60 menit tersebut, disudahi dengan sesi foto bersama. (Fikri)