Kairo, Wawasan- Mahasiswa al-Azhar Mesir yang tergabung dalam
senat mahasiswa Fakutas Ushuluddin (SEMA FU) mengadakan Silaturahmi Akbar yang
dikemas dalam agenda-agenda spektakuler. Salah satunya adalah seminar ilmiah yang
bertemakan “Peradaban Islam: Antara Realita dan Harapan”. Seminar ilmiah ini
menghadirkan dua narasumber. Beliau berdua adalah Dr. Salim Abu Ashi, salah
seorang dosen pascasarjana di Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar dan Dr.
Ahmad Syarnubi, seorang Pengamat Peradaban Islam, Doktor Universitas Wales
Britania. Silaturahmi Akbar ini juga dihadiri oleh Bapak Atase Pendidikan dan Kebudayaan
Dr. Utsman Syihab.
senat mahasiswa Fakutas Ushuluddin (SEMA FU) mengadakan Silaturahmi Akbar yang
dikemas dalam agenda-agenda spektakuler. Salah satunya adalah seminar ilmiah yang
bertemakan “Peradaban Islam: Antara Realita dan Harapan”. Seminar ilmiah ini
menghadirkan dua narasumber. Beliau berdua adalah Dr. Salim Abu Ashi, salah
seorang dosen pascasarjana di Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar dan Dr.
Ahmad Syarnubi, seorang Pengamat Peradaban Islam, Doktor Universitas Wales
Britania. Silaturahmi Akbar ini juga dihadiri oleh Bapak Atase Pendidikan dan Kebudayaan
Dr. Utsman Syihab.
Acara yang dimulai pukul 17:00 Wlk tersebut, bertempat
di auditorium Shalah Kamil, Hay Sadis, Kota Nasr, Kairo. Silaturahmi akbar ini juga bekerjasama dengan PPMI
Mesir, atase pendidkan Indonesia di mesir, dan PMIK (Perpustakaan Mahasiswa Indonesia
Kairo) Mesir.
di auditorium Shalah Kamil, Hay Sadis, Kota Nasr, Kairo. Silaturahmi akbar ini juga bekerjasama dengan PPMI
Mesir, atase pendidkan Indonesia di mesir, dan PMIK (Perpustakaan Mahasiswa Indonesia
Kairo) Mesir.
Selain seminar ilmiah yang merupakan salah satu
dari agenda tersebut, silaturahmi akbar ini juga diramaikan dengan festival
Buku Masisir yang diselenggarakan oleh PMIK. Tidak hanya karya-karya Masisir
tapi juga sejumlah percetakan Indonesia turut meramaikan festival buku Masisir tersebut.
Terhitung sejumlah karya dipamerkan. Seperti karya dari Rumah Budaya Akar
(RBA), Forum Lingkar Pena (FLP) Mesir, Cakrawala, Mizan, Said Aqil Siradj (SAS)
Center, Pena Pembaharu, kelas menulis keluarga Aceh, dan lain-lain. Tidak hanya
itu, pengunjung juga bisa mendapatkan jajanan khas Nusantara, workshop,
pelatihan kepustakaan dan berbincang lansung dengan penulis-penulis yang hadir
di Festival Buku Masisir.
dari agenda tersebut, silaturahmi akbar ini juga diramaikan dengan festival
Buku Masisir yang diselenggarakan oleh PMIK. Tidak hanya karya-karya Masisir
tapi juga sejumlah percetakan Indonesia turut meramaikan festival buku Masisir tersebut.
Terhitung sejumlah karya dipamerkan. Seperti karya dari Rumah Budaya Akar
(RBA), Forum Lingkar Pena (FLP) Mesir, Cakrawala, Mizan, Said Aqil Siradj (SAS)
Center, Pena Pembaharu, kelas menulis keluarga Aceh, dan lain-lain. Tidak hanya
itu, pengunjung juga bisa mendapatkan jajanan khas Nusantara, workshop,
pelatihan kepustakaan dan berbincang lansung dengan penulis-penulis yang hadir
di Festival Buku Masisir.
Agenda lainnya juga adalah Ushuluddin Award dengan
nominasi insan pilihan bagi mahasiswa-mahasiswi Fakultas Ushuluddin yang
mendapat predikat mumtaz.
nominasi insan pilihan bagi mahasiswa-mahasiswi Fakultas Ushuluddin yang
mendapat predikat mumtaz.
Silaturahmi akbar yang sangat meriah ini
ditutup dengan ushuluddin festival yang menampilkan hiburan-hiburan menarik.
Reporter: The Shadow Writer
ditutup dengan ushuluddin festival yang menampilkan hiburan-hiburan menarik.
Reporter: The Shadow Writer
